Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
"Semoga seluruh sahabat fillah BEST LC dan MR Community dimanapun saat ini berada serta apapun berbagai aktifitas dan profesinya saya doakan senantiasa dihadirkan rumah tangga yg sakinah, anak anak qurrota a'yun sholeh sholehah, keberkahan, kesehatan, serta senantiasa dihadirkan Rohman RohimNya sehinga kita istiqomah dijalanNya senantiasa terjaga dan dijaga oleh Allah Ta'ala" 🤲
Sebelum kita mulai mohon izin sahabat utk membaca kembali ebook yg di share tadi siang atau bagi yg belum silahkan utk dibuka terlebih dahulu insya Allah materi sebagian besar sudah di ebook tersebut. Malam ini kita akan lebih banyak diskusi atau bagi sahabat yang membaca resume bisa akses baca dan dowload di link berikut:
Sebagai Pengantar Materi -Menuju Taat Kian Selamat
Sepanjang perjalanan hidup ini faktanya ada 2 orang yang berbeda dalam menjalinanya.
Sepanjang perjalanan hidup ini faktanya ada 2 orang yang berbeda dalam menjalinanya.
 |
| Pribadi A perjalanan hidupnya seakan seperti menyusuri panjangnya rel kereta api, semakin dilihat seakan tak berujung. Disaat badan mulai gontai menapaki apalagi disambut teriknya sang mentari yg hadir adalah rasa lelah, kepayaan dan berujung pasrah akhirnya menyalahkan keaadaan dan tiada kebahagiaan. Pun termasuk disaat angin berhembus sejuk saat menyusuri rel kereta kian nikmat namun tiada pernah selesai dan berhenti jalan masih panjang, nikmatnya hanya sesaat ujungnya tiada pernah ditemukan puncak atau ujung akhir perjalananya. Inilah pribadi yg sepanjang perjalananya tiada ketaatan tanpa petunjuk arah untuk mau menyadari kemana tujuan akhir hidup dan muara kebahagiaannya |
 |
| Pribadi B perjalanan hidupnya penuh dengan kebahagiaan seakan seperti bertahun tahun merantau tiba masanya untuk mudik ke kampung halaman. Dia sadar betul kemana tujuan akhirnya, serta paham betul kemana petunjuk arah utk kembalinya, serta senantiasa diiringi keyakinan/iman bahwa melewati transportasi apapun dihadapkan kondisi apapun yg ada dalam hidupnya hanya bahagia karena fokusnya adalah kebahagian seakan sudah merasakan nikmatnya kampung halaman meskipun kenyataanya belum tiba disana. Bahkan saat kondisi dihadapkan dengan musibah sekalipun, mungkin barang diambil orang, sepanjang perjalanan ditipu bahkan difitnah namun ujung perjalananya tetap selamat sampai tujuan akhir yakni Kampung Halaman dengan bahagia dan selamat. Inilah analogi sederhana dari pribadi yang penuh ketaatan. Ket: 🎯Petunjuk Arah =Alquran 🎯Tujuan Akhir Hidup =Allah Ta'ala 🎯 Muara Kebahagiaan/Kampung Halaman=Surga |
✍ Kemana Tujuan Akhir kita?
✍ Peta / Petunjuk Arah Menuju Keselamatan
✍ Hikmah Kisah semut dalam Alquran
✍ Rahasia Dibalik ketaatan
Mari kita bersama sama berdoa utk kebaikan Negeri ini wabil khusus seluruh saudara kaum muslimin agar Allah senantiasa menjaga dan melindungi kita semua dalam keselamatan, kesehatan, ketaatan, keistiqomahan sampai akhir nafas kita,, 
Bagi sahabat yang baru sempat menyimak via web ini, dan ingin mengajukan pertanyaan silahkan dengan senang hati kita berdiskusi di kolom komentar. jazakumullah
Pertanyaan #1: (Bapak Subiyanto-Wonogiri)
Assalamu Alaikum mau tanya apakah untuk masa kita ini.masuk goa keajaiban itu dengan meluangkan waktu dng banyak bertafakur,tadabbur serta syukur....atau ada cara yg LBH baik mohon bimbingan nya ustd termasuk amalan apa yg utama saat digoa keajaiban ini....Syukron atas jawabannya semoga Alloh mudahkan kita dalam segala hal.amiin
Jawab:Waalaikum salam warahmatullahi wabarakatuh
Masya Allah pertanyaan luar biasa dari Bpk Subiyanto.
Betul, salah satu bentuk tafakur, tadabur, tadzakur, tasyakur adalah dengan cara kita dg tulus khusyu' asyik me time kepada Allah, nikmat dalam beribadah (disosiasi sempurna) lepas dari hiruk pikuk dunia. Salah satu contohnya adalah Berdzikir (bisa kalimat istighfar, tahmid, tahlil, tasbih, sholat, tadarus, sholawat dll)
Semuanya adalah amalan terbaik saat masuk di dalam Goa keajaiban, ini adalah moment terbaik rimah kita adalah Goa keajaiban di dalam fenomena #AmanDiRumah ini.
Amalan terbaik saat di Goa keajaiban sebagai dimateri ebook:
1. Jika di fenomena saat ini sahabat fillah sedanf kondisi sehat, namun kita dipaksa lockdown oleh Allah ingat kisah Nabi Yunus as. Amalkan doanya di dalam perut ikan paus. Amalkan sebanyak banyaknya, jadikan dzikir kita, doa kita sepertiga malam kita dll.
2. Jika kita, sahabat ,keluarga, kerabat dalam kondisi saat ini masuk ODP, PDP, Positif atau sedang belum sehat lainya, amalkan doanya Nabi Ayub as sebanyak banyaknya
Pertanyaan #2: (Seizin yang bersangkutan utk dipublish, identitas mohon izin kami hidden)
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh...
Mohon bantuannya ustadz,kami sedang mendapatkan persoalan rumah tangga kami.
Ustadz apa yg harus sy lakukan u/berusaha menyadarkan seseorang agar dgn ikhlas mau melepaskan pendamping hidup sy. InsyaAllah selalu sy bawa dlm doa doa sy. Sy sdh berusaha pendekatan dgn cara sehalus halusnya tetapi blm ada respon yg cukup baik dr beliau ini. Jika hrs dgn ultimatum bgmn cara sy memberi ultimatum u/beliau ustadz...
Ilmu garpu tala pun sdh sy coba kirim u/beliau ini. Tetapi msh blm ada respon sm sekali...
Mohon bimbingannya ustadz...🙏🙏🙏
Jazakumullah khairan 🙏🙏🙏
Wassalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh.
Jawab: Walaikum salam warahmatullahi wabarakatuh
Masya Allah pertanyaan luar biasa, insya Allah sejatinya ini juga ada dalam jurus Magnet Rezeki berjudul Nafsi Nafsi yg pernah juga kita share di Nasehat Diri. Dan selaras dengan Rahasia Ketaatan yg pertama.
-Materi Nasehat Diri 87👉 Hidayah adalah dari Allah tugas kita adalah menjaga amanah yg Allah titipkan, taat kepadaNya dan meraih ridhoNya. Ingatlah kisah Orang sholeh, para Nabi yg mulia pun tak sanggup merubah menghadirkan hidayah orang lain, (Siti Asiyah kepada Firaun, Nabi Nuh kepada Istri dan Anaknya, Nabi Muhammad kepada paman yg dikasihinya dll)
-Materi Nasehat Diri 92 👉kendaraan hidayah adalah ketulusan pengabdian karena Allah, jika kita masih ikhtiar tujuan utk merubah orang lain, maka kita masih berharap kepada makhluk ujungnya pasti hadir rasa kecewa. Padahal Allah lah satu2nya tempat berharap, maka kuncinya raihlah derajat hamba yg taat
-Saat kita fokus perbaiki ketaatan kita, ajaibnya justru Allah perbaiki apa apa yg ada diluar diri kita
-Saat kita fokus taat, Allah akan mencintai kita serta Allah menjadikanya dicintai orang lain serta Allah memberikan kemudahan dalam urusanya
-Bagaimana dg ayat Garputala?,,
ayat garputala adalah alat utk kita bercermin diri kepada Allah, jadi garputala hanya bisa digunakan utk diri sendiri, tidak bisa utk garpu tala orang lain.🙏 Maka fokus kita amalkan ayat garpu talanya utk kita
Pertanyaan #3: Bu Anis Solo
Dari Doa Nabi Ayub as dimulai dari ayat yg mana?
Jawab: Doa Nabi Ayub as. Dimulai dari "Annii massaniya... Arhamurrohimiin"
Pertanyaan #4:
Gimana dengan nasib kami pedagang Snack lebaran yg sudah stok 2 ton...tp di lockdown dg amanah yg wao keren?
Jawab:Masya Allah bungkus permen yg indah, insya Allah permen yg nikmar kian dekat manakala senantiasa kita terima dg sabar dan ikhlas.
Semoga kita semua di beri kesabaran dalam menghadapi masa masa yg tidak ringan ini , dan Allah mengabulkan permohonan kita semua sebagaimana ending dari dari Nabi Ayub as dan Nabi Yunus as justru keajaiban dan kenikmatan di lipatgandakan
فَاسْتَجَبْنَا لَهُ فَكَشَفْنَا مَا بِهِ مِنْ ضُرٍّ ۖ وَآتَيْنَاهُ أَهْلَهُ وَمِثْلَهُمْ مَعَهُمْ رَحْمَةً مِنْ عِنْدِنَا وَذِكْرَىٰ لِلْعَابِدِينَ
“Kamipun memperkenankan seruannya itu, lalu Kami lenyapkan penyakit yang ada padanya dan Kami kembalikan keluarganya kepadanya, dan Kami lipat gandakan bilangan mereka, sebagai suatu rahmat dari sisi Kami dan untuk menjadi peringatan bagi semua yang beribadah.” (QS. Al-Anbiya` : 84)
فَاسْتَجَبْنَا لَهُ وَنَجَّيْنَاهُ مِنَ الْغَمِّ وَكَذَلِكَ نُنْجِي الْمُؤْمِنِينَ
Maka Kami telah memperkenankan doanya dan menyelamatkannya dari pada kedukaan dan demikianlah Kami selamatkan orang-orang yang beriman.” (QS. Al Anbiya’: 88)
Pertanyaan #5: Ummi Shinta Karanganyar
Assalamualaikum. Tadz, Tentang Garputala. Afwan ya Tadz, sudah mendapatkan titipan satu ayat, sudah didzikirkan. Terus dilakukan ya tadz?
Jawab: Waalaikum salam warahmatullahi wabarakatuh
terus diamalkan sampai solusi tanpa kita sadari Allah hadirkan, setiap hati tidak tenang didzikirkan tidak ada patokan batasan jumlah, sampai hati kita tenang, saat hati tenang saat itulah kita kaan mudah melihat solusi yang sejatinya sudah Allah siapakan. ini juga dibahas di jurus jendela buram.
saat kita dzikrullah membersihkan jendela buram kita, kian jernih kian tampak solusinya. parameter hati kita jernih adalah tidak ada lagi dendam, dengki, dongkol dll.
wallahu'alam bishowab
